Buah-Buahan yang Sebaiknya Dihindari Saat Flu dan Batuk

oleh -4 Dilihat
oleh

Banyak orang percaya bahwa mengonsumsi buah-buahan adalah solusi terbaik untuk mempercepat penyembuhan saat mengalami batuk dan pilek. Ya, buah memang kaya akan vitamin dan nutrisi yang baik untuk tubuh, namun tidak semua yang cocok dikonsumsi saat sakit.

Beberapa buah dapat menyebabkan peningkatan produksi lendir atau menyebabkan iritasi pada tenggorok.

Kandungan asam dari buah tertentu bisa memburukkan iritasi tenggorokan. Oleh karena itu, perlu diketahui buah-buahan mana yang sebaiknya dihindari agar proses pengobatan lebih cepat dan efektif.

Baiklah, berikut ini adalah daftar buah yang sebaiknya dihindari ketika sedang mengalami batuk dan flu menurut berbagai sumber.

Jeruk

Buah jeruk sering dijadikan pilihan terbaik ketika tubuh membutuhkan tambahan vitamin C, terutama ketika sedang tidak enak badan. Meskipun kaya manfaat, beberapa orang justru mengalami iritasi tenggorokan setelah memakan buah jeruk.

Asam sitrat dalam jeruk yang dikonsumsi dapat menyebabkan produksi lendir meningkat, sehingga pilek semakin parah. Untuk itu, jika Anda sedang pilh kelelahan atau batuk, lebih baik hindari makan jeruk atau batasi konsumsi jumlahnya minimal saja.

Pisang

Berasal dari Amerika Selatan, buah pisang mengandung sindrom alergi yang dapat menyebabkan peningkatan produksi lendir di tenggorokan. Lendir berlebihan diules cela dapat memperburuk batuk dan mengganggu pernapasan.

Nanas

Buah nanas dikenal sebagai buah tropis yang kaya akan vitamin C dan bromelain. Enzim bromelain ini dapat membantu meluruhkan peradangan dan mendukung proses pemulihan tubuh. Akan tetapi, bromelain juga dapat mengencerkan cairan lendir yang menyulitkan buah nanas dikeluarkan dari tenggorokan dan paru-paru.

Meskipun nanas kaya akan vitamin C dan antioksidan yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, bagi mereka yang sedang mengalami batuk atau pilek, sebaiknya konsumsi nanas diatur. Ini karena konsumsi nanas bisa memperparah pembentukan lendir dan membuat proses penyembuhan lebih lambat.

Anggur

Buah anggur mengandung histamin yang dapat menyebabkan tenggorokan terasa perih dan gatal. Selain itu, konsumsi anggur juga dapat meningkatkan produksi lendir sehingga memperburuk gejala batuk.

Semangka

Buah semangka dikenal karena sifat yang banyak airnya. Ini penting untuk menjaga tubuh terhidrasi. Namun, makan semangka juga dapat melemahkan asam lambung, memicu produksi lendir di dalam tubuh.

Bagi orang yang sedang menderita batuk atau pilek, sebaiknya diingatkan untuk minum semangka dengan hati-hati. Ulangi, hindari memakan semangka yang dingin atau membeku, karena suhu yang terlalu rendah hanya akan memperburuk gejala batuk dan pilek.

Sawo

Buah Sawo mengandung banyak gula alami seperti fruktosa dan sukrosa, sehingga memberikan energi yang cepat. Sayangnya, teksturnya yang lembek dan kasar membuatnya sulit kecil atau luntur pada tenggorokan terutama jika tenggorokan sedang iritasi.

Meski buah sawo memiliki khasiat yang dapat bermanfaat, sebaiknya dihindari ketika sedang batuk dan batuk. Kandungan gula yang tinggi dan teksturnya yang padat dapat memperberat lendir di tenggorokan dan memperlambat proses pungut zikir.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.