Laksamana.id, JAKARTA – Presiden Republik Indonesia ke-7, Joko Widodo (Jokowi), diketahui sedang melakukan kunjungan ke Dubai, Uni Emirat Arab (UAE) pada Rabu (5/2/2024). Jokowi tiba bersama mantan menteri pariwisata dan ekonomi kreatif (menparekraf), Wishnutama.
Terlihat pula Kapolri Syarif Faisal dan Kapten Inf Windra Sanur yang mendampingi Jokowi. Pada saat menggunakan akun @menujumajuindonesia, ketika sedang mendarat di Bandara Dubai, Jokowi disambut Dubes RI untuk Uni Emirat Arab, Husin Bagis. Di video lain, Jokowi melihat-lihat produk Indonesia di supermarket.
Dia juga kembali bertemu dengan warga negara Indonesia (WNI) dari Nusa Tenggara Barat yang sedang bekerja di Dubai. Keesokan harinya, Presiden Jokowi melakukan kunjungan ke Uni Emirat Arab ini tanpa agenda yang diketahuni, hanya beberapa hari setelah Presiden Megawati Soekarnoputri melakukan kunjungan ke Vatikan.
Megawati Soekarnoputri pernah menyimak di dan berbicara di World Leaders Summit on Children’s Rights di Kota Vatikan pada Senin (3/2/2025). Dikatakan Ketua Bidang Luar Negeri DPP PDIP Ahmad Basarah bahwa Mega mendapat undangan dari panitia World Leaders Summit untuk menjadi pembicara di forum tersebut.
“Forum tersebut dihadiri oleh top-chef dunia dan organisasi non-pemerintah internasional. Paus Fransiskus, Pendeta Gereja Katolik, akan memberikan pamungkasnya di forum ini. Selain itu, Bapak Megawati juga akan berbicara dan memberikan klarifikasi atas topik topik yang dibahas,” ujar Basarah dalam keterangan pers di Jakarta, Minggu (2/2/2025).
Basarah menyebut, Presiden Megawati akan menyampaikan pesan tentang perhatian terhadap kemanusiaan, terutama hak anak saat ini.” Opini Ibu Megawati dan beberapa narasumber yang hadir menunjukkan pemikiran untuk mendukung hak anak,” ujar Basarah.
Berdasarkan informasi dari panitia, setelah pembukaan oleh Paus Fransiskus, dilanjutkan dengan panelis di sesi pertama. Selain Megawati, para panelis yang lain adalah Ratu Rania al-Abdullah dari Jordania, Imam Besar Al Azhar Mesir, Ahmed El-Tayeb, Wakil Perdana Menteri Italia, Antonio Tajani, dan Menteri Luar Negeri Gambia, Mamadou Tangara.
Sedangkan pembukaan panel ini akan dipandu oleh Marsekal Sekretariat untuk Hubungan Internasional, Msgr. Paul Richard Gallagher. Basarah menambahkan, direncanakan Megawati tidak hanya hadir dalam Summit Pemimpin Dunia, ia juga akan melakukan pertemuan khusus dengan Paus Fransiskus. “Rencana pertemuan sudah ditata oleh tim Protokol Tahta Suci Vatikan,” kata Basarah.