Laksamana.id Manajer Cong An Ha Noi (CAHN)—orang Pinsing Jerman Mano Polking, memuji kelangsungan pesat bola sepak Indonesia menjelang pertandingan Liga 1 dua klub.
Pada pertandingan terakhirnya di Grup B Piala Club ASEAN 2024/2025, Borneo FC akan menjadi tamu di kandang CAHN.
Laga kelimat kedua bakal berlangsung di Stadion Hang Day, Hanoi, Vietnam, Kamis (6 Februari 2025) malam waktu Indonesia bagian barat.
Bagi CAHN, pertandingan ini hanyalah tampil selayaknya mengenakan gelar juara grup yang telah sulihakiki.
Baca Juga:
CAHN memimpin Grup B dengan 12 poin, memimpin Buriram United dengan selisih lima poin di posisi kedua.
Sementara itu, Borneo FC harus mencatatkan kemenangan penuh untuk mempertahankan harapan untuk lolos ke babak semi-final.
Borneo FC berada di posisi keempat dengan total enam poin dari skor, seimbang dengan Kuala Lumpur City di posisi ketiga.
Mereka bisa ikut sertakan CAFN ke semifinal jika memenangkan permainan mereka dan pertandingan antara Buriram United dan Kuala Lumpur City berakhir imbang.
Meskipun sudah terjamin sebagai juara grup, pelatih Mano Polking dari CAHN tetap menargetkan kemenangan di Pacuan Kuda sendiri.
Seperti yang telah dilakukan sebelumnya, kita telah melaksanakan persiapan yang sangat baik dan sempurna untuk mencapai kemenangan.
Kompetisi ini akan menjadi gerbang penting bagi tim untuk memasuki babak setengah final denganität seimbang.
Polking juga memberikan informasi tenggate terkini tentang situasi timnya setelah mereka libur selama perayaan Tahun Baru Imlek.
“Kami merasa sangat santai setelah liburan terakhir kami setelah melakukan pekerjaan selama setahun,” ungkap Polking.
Kami kembali melanjutkan pelatihannya, melakukan analisis terhadap lawan-lawan kami untuk meng antimapakai persiapan kami sebelum bergelut lanjutan.
“Pemain menjaga kesehatan fisik dan mental mereka saksama, kecuali Jackie Chan yang tidak dalam kondisi terbaik,” lanjutnya.
Polking mengatakan bahwa Borneo FC dan sepak bola Indonesia telah lama berada di Asia Tenggara.
Baca Juga:
Dari pengalamannya, mantan pelatih Timnas Thailand itu menyaksikan sepak bola Indonesia berkembang sangat pesat.
Dia juga mengatakan bahwa Timnas Indonesia memiliki kemampuan untuk bersaing di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di zona Asia.
Ia juga berpendapat bahwa Borneo FC merupakan tim yang kuat dan masih memiliki kemampuan untuk lolos ke semifinal.
“Saya sudah sangat lama berkecimpung di Asia Tenggara,” kata Polking, dikutip oleh laksamana.id dari Soha.vn.
Saya melihat sepak bola Indonesia mengalami kemajuan pesat sehingga memiliki peluang besar untuk bersaing di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Borneo FC adalah tim yang kuat dan mereka masih memiliki peluang untuk melanjutkan (perjalanan ke semifinal).
Ini akan menjadi pertandingan yang tantangan yang menarik.
Pemain tamu mereka memainkan game yang hebat, pemain lokal mereka pun juga berbakat, tapi salah satu pemain mereka menerima kartu hukuman yang banyak.
“Saya berharap kedua tim akan menyajikan pertandingan yang menarik bagi penonton,” tambahnya.
Setelah mengalahkan Borneo FC, CAHN akan kembali menghadapi klub Liga 1 di semifinal Piala Club ASEAN.
Grup A.
PSM Makassar berada di semifinal setelah mengalahkan wakil Vietnam, Thanh Hoa, dengan skor 3-0.