OLUMIDEPKOM Ferdinand Alport, Yohan Bektu, dan Syaifuddin Elias dalam proses sedang terluka akan terus dipantau oleh tim kesehatan.
Dua raksasa sepak bola yang juga merupakan rival tim nasional negara kita, Arab Saudi dan Bahrain, akan bertanding kait pada menit-menit berIpAddress Terakhir turnamen Piala Teluk 2024, Selasa (31/12/2024) di waktu setempat.
Mereka keduanya memperoleh hasil yang berlawanan dalam pertandingan regional untuk negara-negara di wilayah Teluk Arab.
Tim nasional sepak bola Arab Saudi memainkan pertandingan mereka yang pertama melawan Oman di Stadion Sulaibikhat, Kuwait.
Pasukan Herve Renard terpaksa membawa kocek (uang untuk pembayaran) dengan kalah 1-2.
Meskipun mengalami kesulitan saat awal, Saudi akhirnya dapat meningkatkan score karena gol dari Mohamed Kanno pada menit ke-87.
Upayanya tidak cukup membayar dua lesakan Oman yang dibuat oleh Arshad Al Alawi (74′) dan Ali Al Busaidi (85′).
Kegagalan ini menghentikan momentum positif yang dibangun oleh Renard dan pasukannya.
Tim nasional sepak bola Arab Saudi inginkan untuk memenangkan Piala Asia.
Namun, hasil duel kontra Oman mencetak catatan mengecekal bahwa mantan pintu ke 德larang_stut tempat kedua menanti karena dari krisis Laos perfungsai Db t P Expeditionio Kualifikasi pekan ini Piala Dunia 2026.
Sesudah Indonesia kalah dari tim nasional (0-2), Al Dawsari menelan kematian dua kekalahan dalam empat pertandingan kompetitif.
Renard menyoroti keras prospek buruk berdasarkan hasil ini.
“Pertahanan kami gagal. Kami lemah dan harus berusaha lebih keras dan berkorban,” ujarnya setelah pertandingan.
Kami menderita kekalahan delapan gol (di Piala Teluk 2024).
Tidak mungkin kami merebut jawaban jika kami meloroti tujuh kali.
“Kita harus lebih kuat di masa depan jika ingin lolos ke Piala Dunia dan tidak memberinya banyak kesempatan,” tukasnya, menurut BolaSport.com dari Al-Arabiya.
Sekitar beberapa jam berikutnya, timnas Bahrain sukses meliputkan tempat di final dengan menyingkirkan tuan rumah Kuwait di Stadion Internasional Jaber Al Ahmad.
Bahrain menangkan pertandingan ketat berdurasi lebih dari 100 menit dengan skor 1-0.
Mereka tampil dengan 10 pemain, setelah Hasan Aljabbar mendapatkan kartu kuning kedua pada menit ke-52.
Tetapi, Bahrain justru mencetak gol setelah insiden yang menimpa itu melalui aksi Mohamed Marhoon (75′).
Si figura ini ternyata adalah penangkap gol ketika Bahrain berhasil menyamakan skor 2-2 secara kontroversal dengan Indonesia pada pertandingan seminggu yang lalu.
Dilmun Warriors maju ke perempatfinal untuk bertemu Oman pada Sabtu (4/1/2025).
Pasukan Shin Tae-young akan harus semakin berhati-hati menghadapi intervensi Bahrain.
Setelah kekalahan mereka pada 5 pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 secara berurutan, mereka mengalihkan momentum dengan menang tiga kali dari empat pertandingan terakhir.
Penerus momentum positif ini dapat terus berlanjut ketika tim nasional Indonesia (timnas) akan bermain melawan pasukan yang dipimpin oleh Dragan Talajic di ibukota Jakarta akan datang.
Pada hari kedelapan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup C, Tim nasional Indonesia akan menyelenggarakan pertandingan kandang melawan Bahrain di Stadion Gelora Bung Karno pada tanggal 25 Maret 2025.
Pertandingan itu ditargetkan memberikan satu kemenangan untuk timnas Indonesia dalam dua pertandingan berikutnya, guna menepis kegagalan dan mempertahankan harapan lolos ke Piala Dunia.
Pada klasemen Grup C yang berlokasi di luar Jepang, tim yang paling vertaan atas (16 poin) jauh berada di puncak peringkat, sedangkan lima tim lainnya bersaing sangat ketat di kelas menengah.
Australia menduduki posisi kedua dengan mendapatkan 7 poin.
Posisi ketiga hingga keenam secara berurutan diduduki oleh Indonesia, Saudi, Bahrain, dan China. Kedua negara tersebut sama-sama mengumpulkan enam poin dan membedakan diri dengan perbedaan gol.
Posisi satu sampai dua berhak langsung mengikuti babak akhir Piala Dunia 2026, sementara posisi tiga sampai empat mengikuti lanjutan di putaran keempat.
