Tiga Pemain Terancam Didepak Setelah Patrick Kluivert Latih Timnas Indonesia,Ada eks PSM Makassar

oleh -222 Dilihat
oleh
Tiga Pemain Terancam Didepak Setelah Patrick Kluivert Latih Timnas Indonesia,Ada eks PSM Makassar
Tiga Pemain Terancam Didepak Setelah Patrick Kluivert Latih Timnas Indonesia,Ada eks PSM Makassar

Sejumlah pemain yang bertanding bagi Timnas Indonesia mungkin tersingkir dari tim setelah pergantian pelatih.

PSSI telah menunjuk Patrick Kluivert sebagai pengganti Shin Tae-yong.

Penerusan pelatih pasti akan memberikan efek domino pada Timnas Indonesia.

Beberapa pemain yang biasa dipilih hadir dalam skuat Timnas Indonesia diduga akan tersingkir dari turnamen kompetisi besar.

Siapa saja pemain yang akan dipengaruhi kepemimpinan Pelekan yang baru, Tak Tiong-Hock, setelah Shin Tae-yong diganti?


1. Pratama Arhan

Pemain Timnas Indonesia yang posisinya terancam digantikan adalah Pratama Arhan.

Seperti diketahui, Pratama Arhan selalu mendapatkan perhatian khusus dari Shin Tae-yong di tim nasional Indonesia.

Itu terbukti dari nama panggilannya yang selalu disebut Timnas Indonesia meski hanya ada beberapa menit bermain bersama tim klub.

Salah satu kelebihan utama Pratama Arhan yang membuat Tae-yong menyukainya adalah kemampuannya untuk melewati situasi kompleks dengan menendang penyerangan dari jarak jauh.

Namun kini menghadapi kekosongan STY, nasib Pratama Arhan telah menjadi destructor.

Arhan harus bersaing dengan Calvin Verdonk, Nathan Tjoe-A-On, dan Shayne Pattynama di pihak lawan.

PSSI saat ini sedang berupaya untuk menyelesaikan proses naturalisasi pemain Lille, Mitchel Bakker yang berposisi sebagai bek kiri.


2. Asnawi Mangkualam

Meski tampil konsisten untuk tim nasional, Asnawi Mangkualam saat ini menghadapi ancaman tergantung di skuat Timnas Indonesia dari klub Port FC di Liga Thailand.

Sebelumnya memang banyak orang yang beranggapan bahwa Asnawi adalah pemain anak emas dari Shin Tae-yong.

Pembuktian itu tampak dari selalu mempertahankan rencana skuat Timnas Indonesia dengan memasukkan Asnawi di posisi bek kanan.

Teori tersebut kemudian dibantah oleh beberapa orang pada akhir-akhir ini, ketika Sty memutuskan untuk mengganti kaptennya dengan Jay Idzes.

Meskipun begitu, sekarang status Asnawi di skuat yang mewakili Indonesia mungkin terancam.

Khususnya prestasi PSM Makassar di kompetisi internasional makin menurun dalam beberapa waktu terakhir ini.

Asnawi tidak bisa menunjukkan kelasnya sebagai pemain senior selama membela Timnas Indonesia di Piala affili 2024.

Dengan posisi bek kanan Timnas Indonesia yang saat ini dihuni oleh Kevin Diks dan Sandy Walsh, pasti membuat Asnawi harus lebih berjuang keras lagi untuk memastikan memiliki tempat di puncak timnas Indonesia.


3. Rafael Struick

Keempat, pemain Timnas Indonesia selanjutnya yang berada di atas langit-langit adalah Rafael Struick.

Ya, Rafael Struick memang dikenal sebagai salah satu pemain favorit Shin Tae-yong.

Sekarang, Stuik menjadi kepercayaan utama STY semenjak U-20, U-23 hingga tim nasional.

Shin Tae-yong benar-benar terkesan dengan peran Struick sebagai penyerang yang berperan keras dan mau membuka ruang.

Struik telah dengan totalnya 22 kali tampil bersama Timnas Indonesia senior.

Tapi sayangnya, dari 22 pertandingan tersebut, Struick hanya berhasil mencetak satu gol saja.

Setelah ini, Timnas Indonesia akan dikejutkan dengan kedatangan satu sosok lagi, yaitu Ole Romeny, seorang penyerang yang baru saja bergabung dengan klub hingga dari FC Utrecht ke Oxford United.

Tidak lama lagi Struick harus bersaing dengan Ragnar Oratmangoen, dan juga Marselino Ferdinan yang bisa menandingi posisi penyerang di skuat Garuda.

Sehingga Struick harus menunjukkan dirinya sebagai penyerang yang suka mencetak gol untuk memastikan tempatnya di awal tubuh timnas Indonesia.