Merasakan kebosanan seolah-olah mengantuk setelah memakan makanan, terutama aspirasi pagi atau sianghari, itu dapat mengganggu kegiatan sehari-hari.
Salah satu contoh adalah saat bekerja di kantor. Namun, saya merasa lemas dan tidak dapat fokus, sehingga waktu yang seharusnya produktif digunakan untuk tidurページ
Kondisi seperti ini sering dialami banyak orang, tapi ada beberapa strategi yang bisa membantu mengatasinya.
Baca juga:
Berikut beberapa tips untuk menghindari kelelahan setelah makan:
– Cari tempat yang nyaman untuk duduk.
– Tidur sejenak.
– Jangan ngambek.
– Pastikan Anda makan seimbang.
– Sibuklah secara fisik.
Berikut ini adalah tips untuk mencegah atau mengurangi perasaan mengantuk setelah makan, meliputi:
1. Makan makanan dalam porsi kecil dan sering
Makanlah makanan dengan porsi kecil secara teratur daripada makan dalam porsi besar sekaligus.
2. Berolahraga secara teratur
Aktivitas fisik yang rutin dapat meningkatkan energi dan mencegah kelelahan.
3. Mengelola berat badan yang seimbang
Berat badan yang tepat dapat membantu tubuh bekerja lebih baik, mulai dari pencernaan makanan.
4. Tidur yang berkualitas
Pastikan Anda tidur selama yang cukup dan kualitasnya baik setiap malam. Lakukan rutinitas tidur secara teratur dan hindari beristirahat di siang hari dengan melakukan tidur yang terlalu lama.
5. Hindari stres
Kelelahan dapat muncul akibat stres. Coba lakukan teknik relaksasi, seperti meditasi atau ingatlah untuk melakukan yoga.
Baca juga:
6. Tidurlah saja tanpa minum kopi atau teh hangat malam hari.
Hindari mengonsumsi kafein sebelum tidur, serta kurangi konsumsi alkohol yang bisa mengganggu kualitas tidur.
7. Pastikan tubuh tetap terhidrasi
Minum_predicted Rarity yang cukup setiap hari dapat Bpomrag bpanel]], untuk dapat supportrending fungsi tubuh yang optimal.
Kapan harus ke dokter?
Jika gejala kelelahan yang terus-menerus setelah makan menimbulkan gangguan dalam aktivitas sehari-hari, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter.
Dokter dapat membantu mengevaluasi status kesehatan Anda dan memberikan rekomendasi gaya hidup yang tepat untuk Anda.
“Lambat laun, setelah beberapa jam makan, rasa lelah akan muncul, berlangsung lebih lama, mengganggu kinerja tubuh, dan membuat kehilangan energi.”
Selain itu, beberapa hal yang membuat rasa lelah setelah makan adalah:
1. Pengembangan tubuh terlalu berat
2. Makan makanan yang sulit dicerna
3. Tanda-tanda diabetes tersembunyi
4. Gangguan metabolic Ehlers-Danlos
5. Insomnia dan gangguan tidur
6. Defisiensi vitamin B12
7. Ketergantungan pada gula
8. Gallophythm otak terlibat tidak normal
Berikut adalah beberapa sumber yang mungkin menyebabkan rasa lelah setelah makan:
1. Jenis makanan dan minuman
Beberapa jenis makanan mengandung bahan seperti triptofan, asam amino yang berperan membantu memproduksi serotonin.
Serotonin berperan dalam mengendalikan suasana hati dan siklus tidur, sehingga dapat menyebabkan kelelahan.
Sumber makanan yang kaya triptofan mencakup:
Makanan tidak seimbang, seperti banyak mengonsumsi makanan jadi rendah nutrisi dan tinggi kalori, membuat seseorang merasa lelah.
2. Porsi makan
Tunjuk studi menunjukkan bahwa makan dalam porosan yang banyak atau makanan yang tinggi kalori mempunyai kemungkinan membuat rasa lelah tubuh meningkat.
Baca juga:
3. Waktu makan
Pengaruh makanan juga memiliki pengaruh terhadap tingkat energi. Dalam sebuah penelitian pada pekerja shift malam menunjukkan bahwa makan pada waktu yang tidak biasa, seperti pagi hari, dapat mengurangi konsentrasi.
4. Faktor lainnya
Faktor lain yang memberikan kontribusi pada rasa lelah setelah makan meliputi:
