LAKSAMANA.id // Jakarta, 10 November 2024 — Dalam acara Deklarasi dan Konsolidasi Akbar di Caffe Digra, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Mentalitas Jakarta, komunitas pemuda yang peduli dengan kesadaran sosial dan politik, secara resmi menyerahkan Piagam Deklarasi kepada pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, Pramono dan Rano Karno. Piagam ini berbentuk kajian strategis yang menyuarakan pandangan dan aspirasi anak muda terhadap permasalahan sosial yang dihadapi Jakarta saat ini.
Piagam Deklarasi tersebut berisi analisis tentang berbagai isu strategis, termasuk upaya perbaikan infrastruktur, peningkatan layanan publik, penciptaan lapangan kerja bagi pemuda, dan solusi untuk tantangan sosial di Jakarta. Kajian ini disusun sebagai bentuk komitmen Mentalitas Jakarta untuk menjadikan pemuda sebagai aktor utama dalam menciptakan perubahan positif di kota ini.
Founder Mentalitas Jakarta, Rhafli Anugrah Akbar, menyampaikan bahwa Mentalitas Jakarta hadir untuk memberikan ruang bagi pemuda yang belum tersentuh oleh sosialisasi terkait kesadaran sosial dan politik di Jakarta. “Piagam Deklarasi ini adalah bentuk nyata komitmen kami untuk mewujudkan Jakarta yang lebih baik. Mentalitas Jakarta adalah wadah bagi pemuda untuk memahami pentingnya peran sosial dan politik dalam membangun kota,” jelas Rhafli.
Dia juga menambahkan bahwa Mentalitas Jakarta siap mendukung kampanye melalui pendekatan perdistrik di Jakarta. Nantinya, Mentalitas Jakarta akan menyelenggarakan kegiatan kampanye dalam satu hari di lima titik wilayah, sebagai bagian dari upaya mereka mengedukasi pemuda dan mengajak mereka untuk lebih sadar politik dan sosial.
Yuke Yurike, Bidang Kampanye dan Sosialisasi Tim Pramono – Rano Karno, yang hadir menerima Piagam Deklarasi ini, mengapresiasi dukungan Mentalitas Jakarta. Menurutnya, peran pemuda sangat penting dalam mewujudkan kota yang lebih inklusif dan berpihak pada masyarakat. “Dukungan ini menjadi semangat bagi kami untuk bekerja lebih baik, dan kami sangat menghargai kajian strategis dari Mentalitas Jakarta sebagai masukan berharga dalam membangun Jakarta,” ujar Yuke.
Chico Hakim, Juru Bicara Kampanye, juga menegaskan pentingnya keterlibatan pemuda dalam proses politik. “Kajian strategis ini mencerminkan harapan pemuda Jakarta dan menjadi pengingat bahwa generasi muda adalah bagian penting dalam proses pembangunan. Kami berharap kolaborasi ini akan terus terjalin untuk Jakarta yang lebih baik,” ungkap Chico.
Deklarasi ini tidak hanya menjadi simbol dukungan, tetapi juga langkah awal untuk membangun kemitraan strategis antara pemuda dan pemimpin Jakarta. Melalui Mentalitas Jakarta, para pemuda berkomitmen untuk terus mengawal dan mengawasi kebijakan yang berpihak pada masyarakat, serta mendorong perubahan positif bagi masa depan kota.
Red
