Banyak orang menggunakan waktu dan energi untuk bekerja dan kepentingan pribadi. Namun, apakah mereka dapat mencari keseimbangan atau keseimbangan hidup di antara keduanya?
Keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi bukan hanya tentang merencanakan waktu, tapi lebih tentang membuat hakikat untuk menjaga kesehatan baik dalam pekerjaan maupun kebutuhan sehari-hari.
Mereka yang memiliki keseimbangan antara kehidupan pekerjaan dan pribadi dapat terlihat bahagia dan menikmati pekerjaan serta memiliki waktu yang berkualitas bagi diri sendiri dan keluarga.
Jika work life balance terganggu, maka dapat menyebabkan kelelahan fisik, stres, bahkan masalah dalam hubungan dengan keluarga atau teman.
Poulose & Sudarsan dalam penelitiannya yang berjudul Work-Life Balance: Sebuah Tinjauan Konseptual menyebutkan bahwa ada empat faktor yang dapat mempengaruhi keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan.
1. Faktor Individu, Faktor ini mencakup sifat pribadi seperti kepribadian, kesehatan fisik, dan kemampuan mengelola waktunya, yang mempengaruhi cara seorang individu menghadapi tekanan kerja dan kehidupan sehari-hari.
Untuk mencapai keseimbangan hidup yang ideal di antara pekerjaan dan kebutuhan pribadi memerlukan strategi yang tepat dalam mengelola keduanya.
Berikut beberapa tips untuk mencapai keseimbangan hidup yang sehat antara pekerjaan dan kehidupan sehari-hari di samping tetap produktif.
Langkah pertama, Anda dapat menentukan jadwal kerja atau kegiatan harian/bulanan yang tetap dan memanfaatkan program tersebut. Meskipun mengenakan waktu awal mungkin tampak tidak terlalu penting dalam mencapai keseimbangan hidup kerja dan pribadi, namun dengan menetapkan batasan waktu, bisa menjadi dasar utama untuk menjaga keseimbangan.
Untuk mencapai keseimbangan antara pekerjaan dan kepentingan pribadi, kamu dapat memulai pagi hari dengan rutinitas yang menenangkan, seperti meditasi, olahraga, atau membaca buku. Ini membantu mengembangkan suasana hati positif pada pagi hari.
Tanpa sadar, dengan kemajuan teknologi kamu dapat memanfaatkan aplikasi seperti Asana, Notion, atau Google Calendar untuk mengatur prioritasmu dan penggunaan waktumu. Tentukan waktu spesifik untuk menggunakan media sosial agar tidak mengganggu produktivitas dan waktu pribadimu.
Melakukan olahraga secara teratur dapat membantu kamu menciptakan equilibrio dalam hubungan antara pekerjaan dan kehidupan sehari-hari. Aktivitas seperti yoga, bersepeda, atau berjalan dapat meningkatkan energi. Cobalah untuk mengalokasikan waktu 15-30 menit sehari untuk beristirahat dan batasi jam bekerja dalam sehari.
Menata pekerjaan dengan bijak dapat membantu Anda menjadi lebih produktif. Jika pekerjaan dirasa berat, jangan mencoba menyelesaikannya secara sendirian. Delegasikan tugas ke tempat kerja dan rumah kepada orang lain jika memungkinkan. Dengan demikian, Anda dapat menggunakan waktu yang masih tersisa untuk kegiatan di luar pekerjaan.
Terakhir, lakukan hobi pilihanmu untuk melepaskan stres. Misalnya, kamu bisa melukis, memasak, membaca, atau berkebun. Ini bisa membantu meraih keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi dengan jelas.
Berikut beberapa tips untuk mencapai keseimbangan hidup pribadi dan karir (work-life balance). Poin pentingnya adalah menentukan apa yang utama, menggunakan teknologi dengan bijak, dan mewujudkan waktu untuk hal-hal yang sebenarnya berharga. Dengan demikian, kamu tidak hanya akan lebih berhasil dalam pekerjaan, tetapi juga dapat menikmati kehidupan yang lebih bermakna dan bahagia.
