PT Transjakarta mengumumkan akan menambah rute bus Transjakarta di beberapa daerah seperti Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Hal tersebut akan direalisasikan dalam waktu 2-3 bulan.
Hal itu diungkapkan oleh Direktur Operasional dan Keselamatan PT Transjakarta Daud Joseph, saat konferensi pers capaian kinerja PT Transjakarta 2024, di Kantor Pusat PT Transjakarta, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (6/2).
“Ada tambahan-tambahan lainnya yang akan datang dalam waktu dekat, teman-teman akan mendapatkan informasi lebih pahit dan lebih detail, karena adanya gubernur yang dipilih, maka rute-rute akan mencakup ke daerah Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi,” kata Joseph di Kantor PT Transjakarta, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (6/2).
“Saya berharap kejadian ini akan terjadi dalam waktu 2-3 bulan ke depan, mungkin hal ini akan menjadi nyata,” katanya.
Menurutnya, saat ini PT Transjakarta sudah mencapai sasaran jangkauan sebesar 91,7%. Ia mengatakan bahwa tidak mungkin Transjakarta bisa mencapai pelayanan 100% jangkauan.
Salah satu penyebabnya, kata seseorang, sekitar 8,3 persen daerah atau wilayah yang belum dilayani oleh Transjakarta itu memang mencakup area yang tidak dapat dijangkau.
“Ia menjelaskan, karena jarang diakses, kemungkinan adalah ada rute yang harus dihilangkan. Misalnya, pengguna layanan di Jakarta tidak akan memiliki akses ke pemakaman atau tempat umum lainnya yang tidak termasuk dalam sistem,” kata responden.
,” imbuh dia.
Joseph menyatakan bahwa tingkat keterjangkauan rute layanan Transjakarta yang paling optimal adalah sekitar 92 sampai 93 persen.
“Pertanyaan tentang apakah Transjakarta 100 persen sudah waktunya untuk capai, mungkin tidak akan segera mencapai itu,” kata Joseph.
“Kita akan mencapai angka yang paling optimal, yaitu sekitar 92 atau 93 persen, yang sangat efektif dan efisien,” lanjutnya.
Untuk mencapai sasaran tersebut, Joseph mengungkapkan bahwa mereka telah membuat perencanaan rute. Misalnya, mereka melibatkan rute yang sebelumnya pernah dilalui oleh Metromini maupun Kopaja, tapi tidak lagi beroperasi sebagai angkutan umum.
“Di bawah ini adalah rute-rute yang akan kita minjam dan mulai melayani, karena rute-rute ini masih ada pelanggan yang menunggu layanan angkutannya,” pungkasnya.